Hujan Badai Palembang, Listrik Pulih 6 Jam

Hujan badai disertai angin kencang melanda Kota Palembang, Sumatera Selatan, pada Minggu sore (20/4) sekitar pukul 15.30 WIB. Cuaca ekstrem ini menyebabkan pemadaman listrik di sejumlah wilayah dan mengganggu aktivitas masyarakat. Hujan deras yang berlangsung lebih dari satu jam itu juga membuat beberapa ruas jalan tergenang air dan menyebabkan kemacetan.

Menurut warga Jalan Letkol Iskandar, listrik padam sesaat setelah angin kencang merobohkan pohon di dekat pemukiman. “Awalnya cuma hujan deras, tapi tidak lama kemudian anginnya kencang sekali. Tiba-tiba mati lampu, dan pohon tumbang menimpa kabel listrik,” ujar Rian, salah satu warga setempat.

Tim PLN Bergerak Cepat Lakukan Perbaikan

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumsel langsung mengerahkan petugas ke lapangan untuk melakukan pemulihan. Tercatat setidaknya tujuh titik kerusakan jaringan akibat tertimpa pohon dan reklame yang roboh. Pemadaman berlangsung hingga enam jam di beberapa kawasan, termasuk Ilir Barat, Seberang Ulu, dan Plaju.

“Tim teknis kami bekerja sepanjang malam untuk memperbaiki jaringan. Meski ada kendala akses dan cuaca, kami berhasil memulihkan 90 persen pasokan listrik sebelum tengah malam,” kata Humas PLN Sumsel, Dedy Prasetyo.

Kerusakan Fasilitas dan Imbauan Pemerintah

Selain gangguan listrik, hujan badai ini juga merusak beberapa fasilitas umum, seperti lampu jalan dan rambu lalu lintas. Pohon tumbang di kawasan Simpang Patal menyebabkan kemacetan hingga dua jam sebelum akhirnya dibersihkan oleh tim dari BPBD Kota Palembang.

Pemerintah daerah mengimbau masyarakat agar tetap waspada, mengingat potensi cuaca ekstrem masih tinggi. BMKG memprediksi hujan lebat dan angin kencang masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan akibat pergerakan awan konvektif dari Samudera Hindia menuju wilayah Sumatera bagian selatan.

Tidak Ada Korban Jiwa

Beruntung, tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini. Beberapa kendaraan pribadi mengalami kerusakan ringan akibat tertimpa dahan pohon, namun pengemudinya berhasil menyelamatkan diri. Warga juga diingatkan untuk menjauh dari pepohonan besar saat hujan dan angin kencang melanda.